KPU Pasangkayu Segera Gelar Debat Kandidat, Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19

Ketua KPU Pasangkayu, Syahran Ahmad

SBChannel.id, Pasangkayu – Menjalankan tahapan Pilkada serentak 2020, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasangakayu menjadwalkan dua sesi debat kandidat Pasangan Calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Pasangkayu.

Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Pasangkayu, Syahran Ahmad saat dikonfirmasi di kantornya, di Jalan Ir Soekarno, Kabupaten Pasangkayu, Propinsi Sulawesi Barat, Jumat 16 Oktober

Menurutnya, seperti yang telah disepakati bersama, debat kandidat kepada tiga Paslon rencana dilakukan dua sesi, dimana saat ini telah terjadwal debat pertama rencananya akan dilakukan pada tanggal 28 Oktober. Dan debat sesi kedua pada tanggal 10 Nopember.


“Jadi untuk debat ini hanya ada dua kali. Pertama akan kami laksanakan pada tanggal 28 Oktober dan debat kedua pada tanggal 10 November. Jadi kami ambil itu di hari-hari bersejarah,” kata Syahran.

Untuk mempersiapkan itu semua, termasuk pertanyaan – pertanyaan saat debat nanti, KPU Pasangakayu telah berkoordinasi dengan beberapa orang calon panelis, baik itu dari kalangan akademisi maupun praktisi serta dari lembaga penelitian.

Adapun materi pertanyaan yang disusun panelis, lebih lanjut Syahran, sesuai tema yang telah ditentukan oleh KPU yakni, membangun kesejahteraan sosial, dengan mengupas isu ekonomi pertanian berbasis kerakyatan, masalah pengangguran, masalah lapangan kerja serta isu yang sementara booming sekarang terkait UU Omnibus Law Cipta Kerja.

“Dimana sebelumnya kita akan menggali visi misi dari semua Paslon yang relevan dengan tema yang kita angkat nanti yaitu membangun kesejahteraan sosial, termasuk itu pelayanan publik serta isu kekinian yang berkembang di masyarakat,” jelasnya.

Sedangkan teknis pelaksanaan debat kandidat nantinya, lanjut Syahran, KPU menentukan peserta yang hadir nanti paling banyak 30 orang.

Paslon tidak diperkenankan mengikut sertakan pendukung, relawan maupun partai pengusung. Karena tahapan Pilkada harus mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Peserta dan undangan serta semua yang terlibat harus memakai masker dan senantiasa menjaga jarak.

“Jadi yang hadir debat nanti itu hanya Paslon serta yang diundang oleh KPU, sementara relawan, pendukung dan partai pengusung bisa menyaksikan secara live melakukan akun Facebook KPU Kabupaten Pasangkayu. Untuk tempat kami belum menentukannya, kami rencana di gedung milik Kodim dan sementara dikoordinasikan,” tutup Syahran.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas umum Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19, dapat dirangkum sebagai berikut:

  1. Jaga kebersihan tangan. Bersihkan tangan dengan cairan pencuci tangan atau hand sanitizer, apabila permukaan tangan tidak terlihat kotor. Namun, apabila tangan kotor maka bersihkan menggunakan sabun dan air mengalir.
  2. Jangan menyentuh wajah. Dalam kondisi tangan yang belum bersih, sebisa mungkin hindari menyentuh area wajah, khususnya mata, hidung, dan mulut.
  3. Terapkan etika batuk dan bersin. Ketika kita batuk atau bersin, tubuh akan mengeluarkan virus dari dalam tubuh. Jika virus itu mengenai dan terpapar ke orang lain, maka orang lain bisa terinfeksi virus yang berasal dari tubuh kita.
  4. Pakai masker. Bagi Anda yang memiliki gejala gangguan pernapasan, kenakanlah masker medis ke mana pun saat Anda keluar rumah atau berinteraksi dengan orang lain.
  5. Jaga jarak. Untuk menghindari terjadinya paparan virus dari orang ke orang lain, kita harus senantiasa menjaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter.
  6. Isolasi mandiri. Bagi Anda yang merasa tidak sehat, seperti mengalami demam, batuk/pilek/nyeri tenggorokan/sesak napas, diminta untuk secara sadar dan sukarela melakukan isolasi mandiri di dalam rumah.
  7. Jaga kesehatan. Selama berada di dalam rumah atau berkegiatan di luar rumah, pastikan kesehatan fisik tetap terjaga dengan berjemur sinar matahari pagi selama beberapa menit, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan melakukan olahraga ringan. Istirahat yang cukup juga sangat dibutuhkan dalam upaya menjaga kesehatan selama masa pandemi ini. (***)

(Penulis: Andi Safrin, Editor: Naskah M. Nabhan)