Sebagian ASN/PNS lingkup Pemprov Sulbar formasi 2018 yang mengikuti acara pengambilan sumpah.janji, melakukan foto bersama dan masih terlihat mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker. (foto: ishaka m.toib)
MAMUJU – Sebanyak 274 Aparatur Sipil Negara (ASN)/PNS dan 25 pejabat fungsional mengucapkan sumpah/janji dihadapan Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar Muhammad Idris. Pengucapan sumpah/janji dan pelantikan pejabat fungsional arsiparis belangsung dengan mematuhi ptotokol kesehatan Covid-19.
“Sebagaiamana kita ketahui bersama bahwa pada saat ini pandemi Covid-19 belum juga berakhir, sehingga acara hari ini juga dilakukan secara virtual bagi peserta yang tidak sempat hadir di ruangan ini karena alasan tertentu,” kata Muhammad Idris dalam sambutannya pada acara yang berlangsung di auditorium kantor gubernur, Senin (21/12/2020).
Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar itu mengajak semua pihak untuk senantiasa menjaga protokol kesehatan dalam berbagai aktivitas. Yakni dengan mencuci tangan atau menjaga kebersihan tangan, memakai masker, serta tetap menjaga jarak, dan tak lupa menghadap keridhaan Allah Subhana Wataala untuk segera mengakhiri pandemi ini.
“Pengambilan sumpah 274 formasi 2018 ini sejak Maret lalu telah ditetapkan dari CPNS menjadi PNS. Sedianya sejak diangkat Maret lalu wajib untuk mengangkat sumpah dan janji. Namun, karena bencana pandemi Covid-19 baru saat ini dapat dilaksanakan. Bersaaman pula dengan 25 PNS tenaga arsiparis yang dilantik dalam jabatan funsional,” kata Muhammad Idris dalam acara yang dihadiri Asisten Tatapraja HM Natsir, Kepala BKD Sulbar H Zulkifli Manggazali dan pejabat lainnya.
Terpisah, Kepala Bidang Formasi dan Pengembangan Pegawai, Muhammad Hisyam Said menyampaikan, dari 274 ASN/PNS yang diambil sumpah dan janji oleh Sekprov Sulbar tersebut tidak semuanya hadir. Akan tetapi, mereka wajib mengikuti prosesi pengucapan sumpah/janji secara daring (virtual).
“Kami dari Badan Kepegawaian Daerah Sulbar sebelumnya sudah memberitahu kepada ASN atau PNS yang akan disumpah supaya mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Jadi, semua yang mengikuti sumpah dan pejabat fungsional arsiparis yang dilantik mematuhi protokol kesehatan yakni mencuci tangan dengan, menggunakan handsanitizer yang disediakan sebelum memasuki ruangan. Begitupun kami sudah mengatur kursi tempat duduk dengan jarak tertentu,” jelas Hisyam Said. (ishaka m.toib)