Wakil Bupati Majene Lukman Nurman melepas tim penyaluran BLT tahap III APBD 2020, di halaman Kantor Bupati Majene.
SBChannel.id, Majene – Salah satu tanggung jawab terbesar seorang pemimpin adalah mendorong dan mendukung tim ke arah kinerja yang lebih baik.
Hubungan tim sangat penting dalam aspek demi kekompakan melakukan dan mencapai hasil pekerjaan sesuai dengan target. Tim yang efektif pasti akan mengungguli kolektif yang personal di mana setiap orang bekerja secara individual.
Proses membangun tim bukanlah sesuatu yang mudah dan instan tetapi menuntut banyak upaya dari pihak pemimpin. Banyak tantangan yang harus diatasi para pemimpin untuk menciptakan tim-tim hebat.
Karena setiap individu di dalam tim mempunyai cara, personaliti dan kemampuan yang berbeda-beda sehinga perlu adanya suatu usaha untuk menyatukan semua perbedaan.
Untuk itu, peran ketua tim sangat diperlukan untuk menyatukan semua perbedaan individu untuk menjalankan sebuah pekerjaan bersama. Meski terdengar berat, tapi menyatukan banyak orang dalam satu tim adalah hal bisa dilakukan.
Kerja tim atau team work adalah upaya kolaborasi dari suatu kelompok untuk mencapai tujuan bersama atau menyelesaikan tugas dengan cara yang paling efektif dan efisien secara berkelompok.
Konsep ini terlihat dalam paparan Wakil Bupati Majene Lukman Nurman sebelum melepas secara resmi Tim Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Tahap III dari APBD Majene 2020. Bertempat di halaman Kantor Bupati Majene, Senin (10/8/2020).
Ada lima orang tim koordinir dari Forkopimda menuju wilayah Kacamatan Sendana, Tammero’do, Tubo, Ulumanda dan Malunda. Tim I dikoordinir Dandim 1401 Majene. Tim II dikoordinir Wakil Bupati Majene. Tim III dikoordinir Ketua DPRD Majene. Tim IV dikoordinir Kapolres Majene dan Tim V dikoordinir Kajari Majene.
“Penyaluran BLT untuk wilayah Kecamatan Banggae, Banggae Timur dan Pamboang akan dilaksanakan Selasa 11 Agustus. Kita berharap semua tim tetap bekerja sama di lapangan. Ini adalah bentuk perhatian dari Pemkab Majene kepada masyarakat yang terdampak Covid-19,” paparnya.
Penyaluran BLT tahap III diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan meningkatkan taraf ekonomi serta daya beli masyarakat. “Saya mengimbau supaya bantuan yang diterima dapat digunakan sebagaimana mestinya,” imbaunya.
Ia merinci, total dana BLT Tahap III yang bersumber dari APBD Majene 2020, sebesar Rp 4.465.200.000, dengan jumlah penerima sasaran sebanyak 7.742 Kepala Keluarga (KK) tersebar di delapan kecamatan di Majene.
“Saya menyampaikan terima kasih atas kesediaan semua tim untuk tetap turun langsung ke lapangan memantau pembagian BLT ini. Tim tetap mengedukasi warga di lapangan terkait protokol kesehatan covid-19,” pesannya.
(Abd. Hafid / SBChannel.id)
