Pengurus KONI Sulbar Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi IV DPRD Sulbar, Kamis 13 Agustus 2020.
SBChannhel.id, Mamuju – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulbar, Rapat Dengan Pendapat dengan Komisi IV DPRD Sulbar. Bertempat di Ruang Rapat Komisi IV, Kamis (13/8/2020).
Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait penganggaran dan penggunaan dana hibah KONI Sulbar untuk Tahun Anggaran 2020 dan usulan dana hibah untuk Tahun Anggaran 2021.
RDP yang dipimpin Ketua Komisi IV Sudirman, sekaligus membahas persiapan KONI Sulbar untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 yang akan dilaksanakan di Provinsi Papua, tanggal 2 – 13 Oktober 2021.
Pada RDP tersebut hadir Ketua Umum KONI Sulbar Hamid Muhammad dan Sekretaris Umum Hasrat Lukman. Hadir pula sejumlah pengurus harian yakni Muh Jamil Barambangi, Naskah M Nabhan dan Ruslan Said.
Sementara dari Komis IV, selain Ketua Komisi IV Sudirman, juga hadir anggota Komisi IV lainnya. Yakni Mulyadi Bintaha, Hasan Bado, Sukardi M Noor, Ahmad Ikhsan Syarif, Risbar Berlian Bachri dan Megawati.
Selain Pengurus KONI Sulbar dan Komisi IV DPRD Sulbar, juga hadir dari Biro Keuangan Pemprov Sulbar dan Bappeda Sulbar.
Ada beberapa hal mendasar yang dibicarakan dalam upaya pembinaan dan peningkatan kualitas atlet Sulbar. Khususnya yang akan berjuang untuk Sulbar pada PON XX Tahun 2021 di Provinsi Papua.
Pembahasan krusial mencuat karena dana pembinaan danuang saku untu para atlet dan pelatih belum juga dicairkan. Sementara mereka telah menjalanip rogram latihan sejak Januari 2020.
Untuk mengikuti PON XX Tahun 2021 di Papua, KONI Sulbar akan mengikuti tujuh cabang olahraga. Yakni catur, sepak takraw, dayung, atletik, balap motor, muathai dan renang.
KONI Sulbar belum bisa berbuat banyak untuk memenuhi kebutuhan lainnya, semisal pengadaan alat olahraga. Karena hingga saat ini KONI Sulbar belum mendapatkan dana hibah yang akan digunakan untuk biaya operasional dan biaya bantuan untuk cabang olahraga. Informasi dari sekretariat KONI Sulbar bahwa Pemprov Sulbar sudah mendisposisi pencairan tahap pertama sebesar Rp1 miliar, yang akan dibayarkan pada pekan depan.
Saat ini sebanyak 33 cabang olahraga prestasi dan 4 cabang olahraga fungsional terdaftar di KONI Sulbar. Bila diestimasi untuk bantuan cabang olahraga masing-masing Rp100 juta, maka untuk bantuan cabang olahraga saja sudah Rp3,7 miliar. Estimasi tersebut belum termasuk biaya stimulan dan bonus atlet termasuk biaya operasional KONI Sulbar pada setiap tahun anggaran.
(Irwansyah HB / SBChannel.id)
