Muhammad Dardi, Komisioner Bawaslu Majene
SBChannel.id, Majene – Dengan ditetapkannya jadwal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Majene 2020, peningkatan kapasitas jajaran pengawas terus ditingkatkan. Meskipun dalam kondisi Pandemi virus corona atau Covid-19.
Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Majene Muhammad Dardi memberikan apresiasi atas pengabdian seluruh jajaran Bawaslu di tingkat kecamatan, kelurahan dan desa yang terus siap mengawal proses demokrasi meskipun berbagai kendala menghadang.
“Meski belum ada kedua Paslon yang melakukan kampanye daring, tapi tantangan terberat saat ini adalah mengawasi kampanye virtual atau daring (Dalam jaringan) untuk Pilkada Serentak 2020 yang digelar pada 9 Desember,” ungkap Divisi SDM, Organisasi Data dan Informasi, Rabu (7/01/2020).
Diungkapkan, Bawaslu telah menyiapkan mekanisme dan strategi pengawasan melalui media sosial atau kampanye virtual. “Ya tentu melakukan komunikasi intens dan bersinergi dengan pihak kepolisian sebagai pihak yang mengeluarkan STTP (Surat Tanda Terima Pemberitahuan) bagi paslon yang akan berkampanye,” terangnya.
Selain itu, Bawaslu Majene juga intens melakukan koordinasi dengan LO setiap paslon dan terus menyampaikan sosialisasi terkait aturan kampanye itu sendiri. “Untuk jadwal masa kampanye dimulai tanggal 26 September sampai 5 Desember. Dan saat ini, memang belum ada paslon melakukan kampanye daring,” katanya.
Dia menambahkan, seluruh jajaran Bawaslu harus selalu optimis dalam mengawasi seluruh tahapan pilkada di Majene serta mengingatkan seluruh jajaran pengawas untuk tetap waspada.
“Dalam melakukan kerja pengawasan harus tetap mengikuti aturan protokol kesehatan untuk melindungi diri dari penularan covid-19,” imbaunya.
(Abd. Hafid / SBChannel.id)
