TOBADAK – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) menyelengarakan forum konsultasi publik Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045. Kegiatan yang merupakan rencana awal pembangunan Mateng 20 tahun ke depan ini dibuka resmi oleh Bupati Mateng diwakili Sekda Dr Askary Anwar, Jumat (22/12/2023).
Nara sumber dalam forum ini adalah Dr Sultan Suhab, SE, M.Si (Kepala P2KP Unhas) selaku tenaga ahli penyusunan rancangan awal RPJPD, Kepala Bappeda Litbang Mateng Litha Febriani, SE, M.Si dan Kepala Bappeda Sulbar Dr Junda Maulana melalui virtual atau zoom meeting.
“Saya berharap kepada seluruh komponen pelaku pembangunan yang hadir untuk memberikan sumbangan pemikiran, sehingga melalui forum konsultasi publik RPJPD Kabupaten Mamuju Tengah tahun 2025-2045 dapat mengakomodir berbagai aspirasi masyarakat (bottom up planning) yang akan diselaraskan dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah (top down planning),” ujar Askary Anwar.
Dikatakan, yang terpenting adalah adanya sinkronisasi dan sinergitas antar/inter program pembangunan yang diharapkan mampu mengoptimalkan pemanfaatan potensi wilayah serta menjawab permasalahan dan kebutuhan di tahun 2025- 2045.
Diharapkan juga kontribusi kita semua dalam forum ini membawa pembangunan Mamuju Tengah yang lebih baik untuk terus optimis menatap dan melangkah ke depan menuju masyarakat yang lebih sejahtera.
Sebelumnya, panitia yang juga Kepala Bidang PPEPD Bappeda Litbang Mateng Densis.W.W melaporkan peserta forum konsultasi publik sebanyak 88 orang, 13 diantaranya hadir secara virtual.
Menurut Densis, RPJPD Mateng akan berakhir dua tahun lagi, maka kita menyusun kembali RPJPD selanjutnya dimulai tahun 2025-2045. Kegiatan ini bertujuan sebagai wadah untuk menghimpun masukan, saran, dan aspirasi pembangunan dari berbagai pemangku kebijakan atau pemangku kepentingan guna penyempurnaan rancangan awal RPJPD Kabupaten Mateng 2025-2045. (ishaka)
