Pulau Tawale, Gerbang Surga di Negeri Saruma

Kabupaten Halmahera Selatan memiliki destinasi wisata yang masih perawan.

Keindahan alam dan wisata bahari di Maluku Utara sungguh memikat hati. Meski provinsi seluas 31.982 kilometer persegi di timur Indonesia ini tak mudah dijangkau, justru di situlah letak daya tarik dan tantangannya. Laut, pulau-pulau, dan hutannya masih terjaga alami dan menjadi rumah ternyaman bagi aneka flora dan fauna serta menyimpan potensi wisata yang sangat istimewa.

Tak lengkap rasanya berkunjung ke Maluku Utara, jika belum menginjakkan kaki ke Kabupaten Halmahera Selatan. Sebab di sana ada begitu banyak objek wisata menarik yang patut untuk ditengok. Kabupaten yang beribu kota di Labuha, Pulau Bacan itu kerap diidentikkan dengan batu bacan dan sempat mendunia karena keunikan batunya yang berkilau seperti permata.


Namun, Halmahera Selatan bukan hanya cerita seputar Bacan. Begitu banyak pulau cantik dan indah yang tak kalah menariknya untuk dikunjungi, dibandingkan daerah lain di tanah air. Salah satu yang menjadi andalan kabupaten berjuluk Negeri Saruma itu adalah Pulau Tawale.

Berjarak tempuh sekitar satu jam perjalanan laut menggunakan perahu cepat atau speedboat menembus lautan biru berombak tenang, Tawale dapat dijangkau dari dermaga Pelabuhan Labuha, Bacan. Tawale sejatinya adalah gugus pulau karang karst hijau subur yang menjadi bagian dari Pulau Kasiruta dan masuk ke dalam wilayah administrasi Desa Marikuso, Kecamatan Kasiruta Timur.

Pulau-pulau hijaunya yang tak berpenghuni jika dilihat dari udara tampak saling menyebar dan berdekatan. Setiap pulau karang memiliki pantai pasir putih dan berkontur unik karena langsung dihadapkan pada bukit-bukit kecil.

Sepintas pemandangan ini akan melayangkan ingatan kita kepada gugus pulau-pulau cantik Raja Ampat di Papua Barat Daya. Sedangkan pasir putih di tiap pantai pulau-pulau kecil Tawale juga tak jarang disejajarkan dengan keindahan Mandeh, kawasan wisata bahari utama di Sumatra Barat. Inilah surga tersembunyi milik masyarakat Negeri Saruma.

Pulau Tawale sangat cocok dikunjungi oleh masyarakat untuk sekadar healing, terutama para pemburu wisata bertualang di alam terbuka. Menurut Ketua Generasi Pesona Indonesia Opan Jacky, seperti dilansir dari akun Youtube Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, Pulau Tawale memiliki pesona yang tak kalah indahnya dibandingkan dengan pulau-pulau sejenis di Indonesia.

Bentang alamnya sungguh indah dan memiliki keunikan tersendiri. Air lautnya sangat tenang dan jernih, perpaduan biru muda dan sedikit hijau toska. Saking jernihnya, kita bisa memandangi dengan mata telanjang ikan-ikan berkelompok berenang di antara gugus terumbu karang yang masih terjaga kelestariannya. Lokasi itu dipandang sangat cocok dijadikan sebagai lokasi snorkeling dan menyelam (diving).

Opan menyebut, Tawale sedang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan sebagai destinasi wisata prioritas dan andalan di Maluku Utara. Di antara sekian banyak keunggulan yang ditawarkan karena keindahan pesona alamnya, Tawale pun tak luput dari beberapa kekurangan.

“Kalau ingin berwisata ke Tawale, kita wajib menyiapkan perbekalan sendiri secukupnya seperti makan dan air bersih. Karena di sini tidak ada warung makan. Dan jika ingin bermalam, kita harus membawa tenda karena belum ada penginapan atau homestay di tempat ini. Kita juga harus menyewa speedboat untuk menjangkau Tawale,” ujar pria berambut gondrong ini.

Wajar saja, karena Tawale masih sangat alami dan belum banyak terjamah tangan manusia. Kontur alam di tiap pulau di Tawale juga tak kalah memikat dengan hutan berisi aneka pepohonan hijau yang menjulang tinggi karena masih terjaga keasliannya. Opan juga mengingatkan kepada para pengunjung Pulau Tawale agar membawa kembali sampah-sampah yang dihasilkan keluar dari pulau. “Supaya keasrian dan kelestarian Tawale tetap terjaga”.

Potensi Ekonomi

Senada dengan Opan, Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik turut mempersilakan wisatawan nusantara dan mancanegara berkunjung ke Tawale. “Silakan mengunjungi Pulau Tawale yang begitu indah dan menikmati karunia ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa yang luar biasa,” kata Usman seperti dikutip dari akun Youtube Biro Humas dan Protokol Pemkab Halmahera Selatan.

Pesona Pulau Tawale tak luput dari perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno yang mengunjunginya pada 26 November 2022. Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyempatkan diri berenang dan berperahu kayak ditemani Bupati Usman berputar di sekitar gugusan pulau di Tawale. Sandiaga menikmati menyelam sejenak dan melihat pemandangan bawah laut dan biota yang ada di dalamnya.

Sandiaga mengaku terkesan dengan keindahan hutan hijau pulau yang masih terjaga dan terpukau oleh pemandangan bawah laut Tawale. Ia bahkan menyebutnya seperti gerbang surga (gate of heaven). “Ini adalah pengalaman tidak terlupakan, luar biasa indahnya. Betul-betul gate of heaven. Apalagi Halmahera Selatan merupakan spot diving terbaik di dunia,” kata menteri seperti dikutip dari website Parekraf.

Ia menyebut, tak berlebihan jika ada yang menyandingkannya sebagai Raja Ampat baru dari Halmahera Selatan. Keindahan Tawale mewakili pesona Maluku Utara yang tidak hanya dikaruniai pemandangan laut yang indah dengan gugusan kepulauan dan gunung. Tawale, kata Sandiaga, mewakili potensi wisata bawah laut Indonesia timur yang indah dan kaya.

Oleh sebab itu, selain ekonomi berbasis sumber daya alam sebagai tulang punggung perekonomian seperti sekarang ini, Indonesia harus mengembangkan ekonomi berbasis pariwisata dan ekonomi kreatif. Supaya roda ekonomi di daerah semakin bergerak karena terbukanya peluang usaha dan lapangan pekerjaan.

Penulis: Anton Setiawan