Bupati Majene Ikuti Dialog Pemaparan Digitalisasi Desa

MAJENE – Pemerintah Daerah terus berupaya mengoptimalkan pengembangan desa guna mempercepat akses pembangunan dan menggerakkan ekonomi masyarakat desa.

Upaya ini, melalui digitalisasi ekonomi desa yang merupakan salah satu program utama untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang dapat memberikan manfaat ekonomi serta meningkatkan percepatan akses dan pembangunan infrastruktur digital untuk melayani publik secara cepat dan efisien.

“Apalagi pada masa Pandemi Covid-19 ini, digitalisasi ekonomi dapat membantu memasarkan berbagai potensi dan produk yang dihasilkan desa dengan lebih mudah,” ujar Bupati Majene Andi Achmad Syukri pada kegiatan Dialog Pemaparan Digitalisasi Desa bersama pihak Manager Sulawesi dan IBT PT. Indonesia Comment Plus di Hotel Novotel Makassar, Sabtu (04/06/2022).


Disebutkan, tahun ini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) mengizinkan dana desa digunakan untuk digitalisasi desa. “Ini sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo,” sebut Andi Achmad Syukri.

Di era ini lanjutnya, digitalisasi merupakan sebuah keniscayaan, termasuk bagi masyarakat desa. “Digitalisasi ini bisa digunakan BUMDes dengan produk-produk desa untuk bisa dipasarkan secara luas, karena digitalisasi memiliki keuntungan yang besar bagi masyarakat desa, seperti tidak lagi tergantung pada tengkulak dan mendekatkan pembeli dengan penjual,” terang Bupati Majene.

Selain itu, di era ini pemasaran menjadi masalah utama yang dihadapi masyarakat desa. Padahal, banyak desa yang memiliki potensi sehingga desa perlu menemukan offtaker atau penjamin.

“Penjamin inilah yang diharapkan mampu menjadi media untuk mentransformasi berbagai potensi desa menuju ke wilayah yang dituju, yaitu pasar domestik maupun pasar internasional,” pungkasnya.

Turut mendampingi Bupati Majene, Kepala BKAD, Kepala Balitbang, Kadis PMD, Kadis Kominfo bersama jajaran, TBUP3D dan Kabag Prokompi Setda Majene. (hafid)