Yakinkan Publik PHS-Enny Pilihan Rasional

MAMUJU – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar Prof Husain Syam dan Enny Anggraeni Anwar (PHS-Enny), menggelar kampanye akbar di Anjungan Manakarra, Mamuju, Jumat 15 November 2024.

Tampak massa dari PDIP, PAN, dan Partai Hanura, memadati arena kampanye. Selain itu, massa dari kelompok relawan dan tim. Hadir pulah sejumlah tokoh, mulai mantan Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, mantan Sekprov Sulbar Ismail Zainuddin, mantan Bupati Mamuju Habsi Wahid,  mantan Bupati Mamasa Ramlan Badawi.

Selain itu, hadir pula para politisi muda dari PDIP, PAN, dan Hanura.


Politisi PAN Sulbar Munandar Wijaya dalam orasinya menegaskan jika rasa-rasanya PHS-Enny sudah seperti deklarasi kemenangan. “Kurang lebih yang hadir di kampanye akbar ini 15.000 orang, kita optimis di Mamuju. Banyak yang meragukan, tapi kita mampu menjawab tantangan itu dengan menghadirkan massa sebanyak ini,” ujar Munandar.

Sementara, Charles Wiseman selaku petinggi PDIP Sulbar menegaskan alasan-alasan memgapa memilih PHS-Enny. Menueutnya, pasangan ini punya itegritas, bisa diteladani, dan Prof Husain punya banyak keteladanan dalam dunia pendidikan. “Begitu juga Ibu Enny, ketika menjadi istri gubernur, beliau adalah sososk yang baik,” kata Charles.

“Prof ini orangnya pintar, ikhlas. Kalau ada profesor, kenapa pilih yang bukan profesor. Kita harus pilih yang punya jaringan yang kuat. Pak Prof ini punya jaringan nasional sampai internasional,” ujar Charles.

Demikian halnya disampaikan legislator DPR RI Ajbar Kadir. Ia menegaskan dan menyampaikan terima kasih kepada semua pendukung PHS-Enny.

“Saudaraku semua yang saya hormati. Sore ini, saya ingin mengucapkan beribu terima kasih yang telah menghibahkan waktu kita, tenaga kita, untuk hadir di kampanye PHS-Enny,” ucapnya.

Ajbar meyakini ikhtiar yang hadir di kampanye semata-mata ingin melihat Sulbar jauh lebih baik dari sebelumnya. “Kita ingin melihat pondasi yang dibangun Anwar Adnan Saleh harus dilanjutkan. Dan PHS-Enny yang bisa melanjutkan itu,” tegasnya. (*)