Bupati Majene Lukman saat memimpin Rakor penanganan korban gempa bumi di Majene di Aula Kantor Camat Tammeroddo, Jumat (29/01/21).
MAJENE – Kisah pilu bencana alam gempa bumi berkekuatan 6,2 skalar rihcer yang mengguncang wilayah Kabupaten Majene dan Mamuju kini mencatat 10 orang meninggal dunia di Kabupaten Majene.
Selain menelan korban jiwa, juga mencatat 69 orang luka berat, 2.029 orang luka ringan serta 3 orang belum ditemukan. Sementara jumlah pengungsi berada diangka 27.850 orang.
“Ini sesuai data Dinas Kesehatan (Dinkes) Majene saat memantau kesehatan masyarakat disejumlah posko pengungsian, dan saat ini pihak Dinkes Majene juga mendistribusikan kelambu berinsektisida (Pengendalian Kasus Malaria) sebanyak 700 buah, dibagikan di pengungsian Kecamatan Ulumanda dan Malunda,” tutur Bupati Majene Lukman saat memimpin Rakor penanganan korban gempa bumi di Majene di Aula Kantor Camat Tammeroddo, Jumat (29/01/21).
Lukman menuturkan, untuk tiap kecamatan, membutuhkan tenda yang akan dibawa pulang pengungsi ke tempat asalnya. “Untuk pemberian tenda, yakni 50 tenda untuk Sendana, 85 tenda Tammeroddo, 300 tenda Tubo, 200 tenda Pamboang, 160 tenda Banggae Timur, Banggae 540 tenda,” rinci Lukman.
Dalam rakor, satu persatu para Camat memaparkan jumlah data lainnya, seperti Camat Banggae Atika Syamsiar menuturkan, jumlah pengungsi yang masuk di wilayahnya sebanyak 1.232 orang warga Malunda, 719 warga Mamuju, 58 orang warga Ulumanda dan 10 orang warga Tubo.
Kepala BPBD Majene Ilhamsyah melaporkan, terdapat 4.122 rumah rusak di Kecamatan Malunda belum termasuk 2 desa, dengan rincian 1.308 rusak berat, 673 rusak sedang dan 746 rusak ringan. “Sementara untuk kecamatan Ulumanda, 5.612 rumah rusak, belum termasuk 4 desa, dengan rincian 474 rusak berat, 467 rusak sedang dan 431 rusak ringan,” urainya.
Sementara, Dandim 1401 Majene Letkol Inf Yudi Rombe mengucapkan rasa syukur karena sampai tanggal 28 Januari, tidak terdapat gejala yang berarti, meski masih terasa sedikit getaran. “Logistik yang ada di Pendopo Rujab Bupati Majene akan dibagikan kepada semua Camat, terutama Malunda dan Ulumanda,” ucapnya.
Hadir dalam rapat tersebut, Asisten 1, staf ahli, Kadis Sosial, Kadis PUPR, Kadis Perkim, Kadis Koperindag, Kadis DLHK dan para camat se kabupaten Majene. (abd. hafid)