MAJENE – Pencarian seorang nelayan yang hilang bernama Adam (52) warga Dusun Parabaya Desa Lombong Kecamatan Malunda terus dilakukan.
Adam dilaporkan hilang saat melaut pada Sabtu 27 Januari 2024 hingga kini belum ditemukan. “Pencarian ini bukan hanya tanggung jawab kepolisian dan Basarnas, tapi ini tanggung jawab bersama masyarakat,” imbuh Kapolsek Malunda Iptu Muhammad Irwan, Rabu (31/01/2024).
Diungkapkan, Kepolisian bersama Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) masih terus melakukan upaya pencarian terhadap nelayan yang hilang. “Mari kita bersatu dalam upaya menemukan saudara kita yang hilang,” ujar Irwan.
Sebelum melanjutkan proses pencarian, Iptu Muhammad Irwan mengumpulkan tim pencari di Dusun Parabaya Desa Lombong dan memberikan imbauan kepada seluruh tim pencari untuk mengutamakan keselamatan diri dan menjaga kekompakan.
“Semua tim diminta untuk menyiapkan perlengkapan yang diperlukan selama pencarian,” pintanya.
Dijelaskan, pada hari keempat pencarian, Tim Basarnas membagi dua tim, tim pertama melakukan pencarian ke arah selatan menuju perairan yang mengarah ke perairan Batu Roro, sementara tim kedua mengarah ke utara menuju Tanjung Ngalo.
“Kita menggunakan dua jenis perahu, yaitu perahu Kaloto dan perahu jenis Sandeq, dengan harapan dapat memaksimalkan cakupan pencarian di perairan yang luas,” jelasnya.
Semua pihak berharap agar pencarian segera membuahkan hasil positif dan warga nelayan Adam dapat segera ditemukan dengan selamat. “Upaya ini terus kita lakukan dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk menjaga keselamatan setiap individu yang terlibat dalam proses pencarian,” harapnya.
Turut hadir dalam pencarian, Camat Malunda Muslimin, Anggota DPRD Majene, Kades Lombong, Tim Basarnas, dan masyarakat nelayan. Upaya pencarian melibatkan satu unit perahu karet dan puluhan perahu nelayan dari sekitar wilayah perairan Majene. (hfd)