MAJENE – Beberapa hari terakhir, Wilayah Kabupaten Majene yang dikhawatirkan guncangan gempa bumi disertai curah hujan dengan intensitas sedang dan tinggi membuat sejumlah wilayah mengalami longsor. Tidak sedikit jalur transportasi tertutup.
Untuk itu, Komandan Kodim (Dandim) 1401 Majene Letkol Inf Yudi Rombe meminta instansi terkait maupun swasta mengerahkan alat berat dan memerintahkan semua Babinsa di wilayah terdampak untuk turut mengawal pembersihan material longsor yang menutupi sebagian badan jalan.
“Saya perintahkan Babinsa untuk mengawal pembersihan material longsor di sejumlah titik, ini demi kelancaran arus lalu lintas,” tegas Yudi Rombe, Selasa (26/01/21).
Dandim menilai, banyaknya sebagian badan jalan tertutup pasca gempa dan curah hujan di Majene, mengakibatkan banyak tebing di bahu jalan longsor sehingga membuat aktivitas masyarakat terutama pengendara kurang lancar.
“Material longsor ini, terutama di Desa Tandiallo Kecamatan Sendana, banyak akses jalan terputus. Sekarang Babinsa di Desa Tandeallo mengawal pembersihan material longsor di wilayahnya,” akunya. (***)