Arismunandar Terima Kunjungan KPU Sulbar

Wakil Bupati Majene Arismunandar foto bersama saat menerima kunjungan Komisioner KPU Sulbar.

MAJENE – Wakil Bupati Majene Arismunandar menerima kunjungan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulbar di ruang rapat Bupati Majene, Jumat (15/07/2022).

Para Komisioner KPU Sulbar itu, yakni Rustang, Adi Arwan Alimin, Sukmawati M Sila, Said Umar dan Farhanuddin, serta para Komisioner KPU Kabupaten Majene.

“Kunjungan kami ini, selain bersilaturahmi dengan Pemkab Majene, kita juga mengingatkan agenda Nasional yaitu Pemilu yang akan digelar secara serentak pada 2024,” terang Rustang Ketua KPU Provinsi Sulbar.


Lebih dalam Rustang menjelaskan, agenda nasional Pemilu 2024, terdapat perbedaan tanggal dan bulan. “Seperti Pemilihan Legislatif (Pileg) dilaksanakan pada 14 Februari 2024, sedangkan Pemilihan Presiden, Gubernur, Bupati, Wali Kota dilaksanakan pada 27 November 2024,” jelasnya.

Ia berujar, bahwa Pemilu bukan hanya tugas dari penyelenggara saja, namun di diharapkan, kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama Pemerintah Daerah (Pemda) di Sulbar untuk mempersiapkan diri khususnya dari segi penganggaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).

Ia mengingatkan, untuk tahapan pembukaan Pemilu 2024, akan dimulai pada November 2023, sehingga Pemprov dan Pemda dapat menyiapkan mata anggaran pada awal 2023. “Sesuai regulasi, bahwa persiapkan anggaran, paling tidak satu tahun sebelum pelaksanaan Pilkada,” ujarnya.

Sementara, Wakil Bupati Majene Arismunandar merespon harapan dan arahan Komisioner KPU Sulbar. “Kami tetap berkoordinasi dengan KPU Majene, baik persiapan pelaksanaan maupun penganggarannya,” ujarnya.

Arismunandar menyampaikan, sesuai data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) hampir 99 persen masyarakat Majene telah melakukan perekaman e-KTP, termasuk mengantisipasi penambahan perekaman untuk pemilih pemula.

“Intinya Disdukcapil terus melakukan perbaikan data, baik mutasi penduduk, pemilih pemula, termasuk keberadaan mahasiswa yang berkuliah di Majene,” sebutnya.

Kesempatan sama, Anggota KPU Sulbar Divisi Data Sukmawati M Sila menuturkan, terkait pemilih yang berstatus mahasiswa kemungkinan besar akan diatur dalam PKPU untuk lebih memudahkan para pemilih khusus dan mengakomodir hak suaranya.

“Kita tetap upayakan masukan dalam PKPU, untuk mempersiapkan TPS yang terdekat untuk mahasiswa, juga para penghuni lapas agar bisa tetap memilih di lokasinya,” akunya.

Dalam pertemuan, turut hadir Staf Ahli Bupati Majene, Kepala Kesbangpol Majene dan beberapa staf KPU Provinsi Sulbar dan Majene. (hfd)