7 KK Pengungsi di Polman Kembali ke Majene

MAJENE – Asisten I Setda Majene Hj Nahdlah B Fattah melepas warga Kabupaten Majene yang mengungsi ke Kabupaten Polman setelah bencana gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Majene dan Mamuju pada Kamis-Jumat (14-15/01/2021) lalu.

“Para pengungsi asal Majene yang ada di Polman sebanyak 7 Kepala Keluarga atau sekitar 32 jiwa, sudah kembali ke kampung halamannya di Malunda. Dibekali 1 buah tenda beserta logistik per Kepala Keluarga dan diantar menggunakan bus Pemda,” terang Nahdlah B Fattah pada rapat koordinasi penanganan Rekonstruksi Pasca Gempa Majene di Rujab Bupati Majene, Sabtu (30/01/22).

Ia menyampaikan, pengungsi yang ada di Polman, sebagian sudah berkeinginan kembali ke kampung halaman untuk beraktivitas seperti sediakala. “Ini sesuai info dari Dandim Polman, bahwa warga Majene sebahagian sudah mau pulang,” ujarnya.


Kepala Dinas Kesehatan Majene dr Rakhmat menjelaskan, Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Darurat di Desa Kabiraan Kecamatan Ulumanda membutuhkan WC Portable demi mengoptimalkan pelayanan kesehatan di PKM Darurat di Desa Kabiraan.

“Saat ini, petugas kesehatan sudah berada di lokasi yang terisolir, untuk mengedukasi warga yang ingin direlokasi ke kota Majene untuk mendapatkan tempat yang lebih baik bagi ibu hamil, menyusui, bayi dan lansia.

Sementara, Bupati Majene Lukman mengharapkan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Majene untuk segera membangunkan WC sesuai kebutuhan pasien di PKM Darurat.

“Untuk ibu menyusui, hamil dan lansia di pengungsian dan daerah terisolir, akan diangkut menggunakan Helikopter dari lokasi terisolir menuju Kota Majene. Untuk penampungannya di Hotel B’ Nusabilla Lembang, karena di LPMP masih ditempati pasien OTG Covid-19,” ungkapnya.

Lukman menambahkan, keinginan Pemerintah Pusat untuk memindahkan para Ibu hamil, menyusui dan lansia ke gedung representative yang ada di Kota Majene. “Saat ini, Dinas PUPR Majene sedang melakukan pekerjaan pada 5 titik longsoran, dan sudah 2 titik dalam pengerjaan karena alat berat sudah berada di lokasi longsoran,” ungkapnya. (abd. hafid)